Jurnal PPN Lebih Bayar Pada Akhir Bulan
Sumber: Freepik
Bagi divisi FAT (Finance, Accounting and Tax) proses penjurnalan menjadi situasi yang membahagiakan. Bagaimana contoh transaksi jurnal penjualan dengan PPN selama sebulan, lengkap dengan penutupan di akhir bulan dan pencatatan pembayaran PPN Lebih Bayar?
Situasi PPN Lebih Bayar terjadi ketika PPN Masukan (dari pembelian) lebih besar daripada PPN Keluaran (dari penjualan) dalam satu Masa Pajak.
Asumsi:
- Tarif PPN: 11%
- Perusahaan mencatat penjualan dan pembelian sepanjang bulan November
- Akhir bulan terjadi PPN Lebih Bayar yang akan dikompensasi (diperhitungkan dengan utang pajak masa berikutnya)
|
Jenis Transaksi |
Nilai Dasar Pengenaan Pajak (DPP) |
PPN (11%) |
|
Penjualan (PPN Keluaran) |
Rp120.000.000 |
Rp13.200.000 |
|
Pembelian (PPN Masukan) |
Rp160.000.000 |
Rp17.600.000 |
PPN Keluaran - PPN Masukan = Rp13.200.000 - Rp17.600.000 = (Rp4.400.000) (PPN Lebih Bayar)
- Jurnal Transaksi Penjualan dan PPN Keluaran
|
Tanggal |
Akun |
Debit (Rp) |
Kredit (Rp) |
Keterangan |
|
Nov |
Kas/Bank atau Piutang Usaha |
133.200.000 |
Pencatatan total penjualan (Tunai/Kredit) bruto selama November. |
|
|
Penjualan |
120.000.000 |
Total DPP Penjualan. |
||
|
PPN Keluaran |
13.200.000 |
PPN 11% atas penjualan. |
- Jurnal Transaksi Pembelian dan PPN Masukan
|
Tanggal |
Akun |
Debit (Rp) |
Kredit (Rp) |
Keterangan |
|
Nov |
Persediaan/Aset/Biaya |
160.000.000 |
Pencatatan total pembelian DPP selama November. |
|
|
PPN Masukan |
17.600.000 |
PPN 11% atas pembelian. |
||
|
Kas/Bank atau Utang Usaha |
177.600.000 |
Pembayaran/Utang total pembelian bruto. |
- Jurnal Rekonsiliasi PPN (Penutupan Saldo PPN)
Pada akhir bulan (30 November 2025), dilakukan jurnal penutupan PPN untuk mencatat selisih Lebih Bayar.
|
Tanggal |
Akun |
Debit (Rp) |
Kredit (Rp) |
Keterangan |
|
30 Nov |
PPN Keluaran |
13.200.000 |
Menutup saldo PPN Keluaran (Liabilitas di Debit). |
|
|
Piutang PPN (atau PPN Lebih Bayar) |
4.400.000 |
Mencatat PPN Lebih Bayar yang akan dikompensasi. |
||
|
PPN Masukan |
17.600.000 |
Menutup saldo PPN Masukan (Aset di Kredit). |
Penjelasan Jurnal Penutupan:
- PPN Keluaran di-Debit senilai Rp13.200.000 untuk menutup saldo normalnya yang ada di Kredit.
- PPN Masukan di-Kredit senilai Rp17.600.000 untuk menutup saldo normalnya yang ada di Debit.
- Selisihnya dicatat di sisi Debit sebagai Piutang PPN (atau sering juga disebut PPN Lebih Bayar atau PPN yang dapat dikompensasi) senilai Rp4.400.000. Akun ini adalah akun Aset karena menunjukkan hak perusahaan untuk mengurangi pembayaran pajak di masa mendatang.
- Jurnal Kompensasi PPN Lebih Bayar
Karena jumlahnya relatif kecil dan bukan merupakan permohonan restitusi, PPN Lebih Bayar ini akan dikompensasi atau diperhitungkan dengan utang pajak masa berikutnya (Desember 2025). Jurnal ini akan muncul pada akhir Desember 2025 (saat PPN Masa Desember dihitung).
Asumsi Tambahan: Pada Desember 2025, terjadi PPN Kurang Bayar sebesar Rp10.000.000.
|
Tanggal |
Akun |
Debit (Rp) |
Kredit (Rp) |
Keterangan |
|
31 Des |
Utang PPN (Masa Des 2025) |
10.000.000 |
Mencatat kewajiban PPN Kurang Bayar Masa Desember. |
|
|
Piutang PPN (Masa Nov 2025) |
4.400.000 |
Mengkompensasi PPN Lebih Bayar November. |
||
|
Kas / Bank |
5.600.000 |
Mencatat pembayaran sisa PPN (Rp10.000.000 - Rp4.400.000). |
Keterangan: Kompensasi PPN Lebih Bayar (Piutang PPN) di-Kredit untuk menutup saldonya, dan hanya sisa Kurang Bayar yang harus dibayar melalui Bank/Kas (Rp5.600.000).